DATA EKONOMI
308
0
1. Bidang Pertanian
Kondisi perekonomian di Desa Sindangkerta Kecamatan Maja lebih didominasi sektor pertanian dimana mayoritas penduduk bekerja sebagai petani selebihnya bekerja pada sektor industri, perdagangan dan Jasa. Sektor pertanian memberikan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi. Komoditas Pertanian (Tanaman Pangan, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan) yang menjadi ungulan Desa Sindangkerta adalah Padi, Luas lahan produksi pertanian Desa Sindangkerta Kecamatan Maja adalah sebagi berikut.
- Irigasi Teknis:47,025 Ha
- Irigasi 1/2 Teknis:-
- Irigasi Sederhana:-
- Tadah Hujan:0 Ha
- Produksi hasil panen padi di Desa Sindangkerta adalah sebagai berikut :
- Padi sawah :25 Ton/Tahun
- Padi ladang :0 Ton/Tahun
2. Bidang Perdagangan
Kegiatan perekonomian di Desa Sindangkerta ditunjang oleh fasilitas perdagangan berupa: Jumlah kelompok pertokoan/ Kelontong sebanyak 5 buah, Bumdesa 1 Unit. Secara umum, perkembangan sektor perdagangan di Desa Sindangkerta masih menghadapi beberapa permasalahan, diantaranya:
- Rendahnya aksesibilitas produsen dalam memperoleh informasi pasar, sehingga mengalami hambatan dalam pemasaran terutama dirasakan oleh para produsen berskala usaha mikro, kecil dan menengah.
- Rendahnya tingkat hunian hotel/penginapan yang disebabkan karena kondisi sektor jasa masih kurang memiliki nilai jual dan daya saing, bila dibandingkan dengan daerah lain. Selain itu, dunia usaha masih belum berkembang karena masih rendahnya investasi.
3. Bidang Industri Rumah Tangga
Sektor industri pengolahan yang berkembang di Kabupaten Majalengka saat ini mayoritas berupa industri berskala mikro, kecil dan menengah, antaralain industri kerajinan dan industri olahan makanan, sementara industri besar perkembangannya relatif lebih lambat. Industri yang merupakan unggulan didesa Sindangkerta antara lain: Penggilingan Padi, Pakaian/Konveksi, Makanan (Kerupuk gendar), Makanan (Goreng Bawang), Makanan (Tahu), Makanan (Rempeyek) dan Kerajinan Palstik Bungkus Kopi.
4. Bidang Sarana dan Prasarana
Transportasi dan Perhubungan
Infrastruktur merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pembangunan desa. Prasarana transportasi berupa jalan meliputi jalan desa, jalan kabupaten dan jalan propinsi. Perkembangan ketiga status jalan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Jalan desa sepanjang 5,3 km kondisinya sedang
2. Jalan kabupaten sepanjang 0,3 km kondisinya baik dan
3. Jalan provinsi sepanjang 0,8 km kondisinya baik
5. Perumahan dan Permukiman
Rumah dan fasilitasnya merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus terpenuhi. Karena itu aspek kesehatan dan kenyamanan sangat menentukan dalam pemilikan rumah tinggal terkait dengan kesejahteraan penghuninya. Secara umum, kualitas rumah tinggal ditentukan oleh kualitas bahan bangunan yang digunakan dan fasilitas ditentukan dengan kelengkapannya. Kedua parameter ini mencerminkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Data perkembangan kualitas perumahan di Desa Sindangkerta Kecamatan Maja yang belum mendapatkan fasilitas rumah sampai dengan tahun 2015 tidak terdapat rumah tangga belum menggunakan listrik sebagai alat penerangan, rumah tangga belum menggunakan sumber air bersih masih terdapat 15 rumah serta tangga yang belum memiliki jamban sendiri terdapat 18 rumah. Sedangkan untuk Rumah Tangga Tidak Layak Huni (RTLH) sampai tahun 2020 masih terdapat 10 unit.